Mana Golmu Piton!

SRIWIJAYA FC butuh perjuangan ekstra untuk mendatangkan Budi Sudarsono. Berbagai aral menghadang. Mulai negosiasi alot, hingga menghadapi klaim sepihak Pelita Jaya, Jabar. Toh, pemain berjuluk Si Piton, akhirnya memang mengenakan jersey Laskar Wong Kito-julukan SFC. Meski statusnya masih sebatas pemain pinjaman dari Persik Kediri.

Faktanya, supporter SFC makin penasaran dengan pemain kelahiran Kediri, Jatim, 19 September 1979. Sebab, Budigol-julukan lain Budi Sudarsono, belum juga menemukan tuahnya di Jakabaring. "Saya berharap bisa mencetak gol. Dua pertandingan terakhir, mungkin belum jadi hoki saya. Semoga lawan Arema, saya bisa melakukannya," ungkap Budi.
Padahal, pria yang memiliki tinggi 174cm termasuk bomber haus gol. Di timnas Merah Putih, menjadi pilihan utama. Ingat, saat timnas menghadapi Kamboja di AFF Suzuki cup, 7 Desember 2008 lalu. Dirinya sukses mencetak hattrick (tiga gol).
Pun demikian saat menghadapi Kamboja, sukses mencetak gol. Termasuk sumbangsih membuka keunggulan Merah Putih atas Myanmar 3-0, pada Jumat (5/12/08) lalu. Tapi, di klub lamanya Persik, Budi cukup meyakinkan. Meski tidak sementereng rekan asingnya Christian Gonzales (sekarang dipinjamkan ke Persib), yang mengemas 14 gol.
Empat gol lahir dari kakinya. Satu gol saat imbang 1-1 lawan PSMS (6/9/08). Satu gol lagi saat menghajar Persiba 3-1 (13/9/08). Serta dua gol saat mempermalukan Persija 3-1, pada 26 september 2008. "Sebenarnya target saya sederhana. Saya ingin memberikan yang terbaik buat tim ini. Jadi, saya berharap dukungan dari supporter Sriwijaya agar saya bisa memberi andil pada tim ini," pungkasnya.
Striker SFC lainnya Keith Kayamba Gumbs, ternyata paling diwaspadai Arema. Pemain asal St Kitt n St Nevis, dinilai punya skill diatas rata-rata. Drible-nya maut. Bahkan, Kayamba-lah yang mencetak satu gol menit ke- 22', ke gawang Arema putaran I pada laga usiran di Gelora Delta. Sidoarjo, 27 Oktober 2008 lalu.
Sayang, Arema akhirnya menang 2-1. Gol Arief Suyono menit ke-50', menjadi penentu kemenangan Singo Edan-julukan Arema. Sebelumnya, Arema mencetak gol melalui Emalue Serge menit ke- 40'."Saya berusaha untuk enjoy dilaga ini. Suporter harus mengerti, ini laga berat. Biarkan kami bermain maksimal, tanpa harus dicelah jika kami kurang beruntung," ungkap Keith Kayamba.
Arema menyebut dirinya punya peluang sama dengan SFC. Bahkan, striker Arief Suyono alias Kecenk, berani mengatakan Arema bisa menang. Meski dikandang lawan. "Kami juga memiliki trend positif saat pertemuan terakhir dengan Sriwijaya FC musim ini," terang Kecenk.
Tapi, trend positif tersebut hanya sua terakhir saat SFC kalah 1-2. Bukan dilaga-laga lainnya. Kebetulan, Kecenk memang mencetak gol hasil sebuah tendangan keras. "Mereka lupa pada babak 8 besar liga musim 2007 lalu. Mereka kami kalahkan 2-0 dihadapan supporter mereka sendiri. Itu akan kami lakukan lagi di Jakabaring," tandas defender SFC Charis Yulianto. (mg2)